8.09.2012

Narasi 30 Detik


HIDUP itu bak putaran. Ia akan berputar terus menerus. Pusing katamu? Itulah hidup. Seperti kepulan asap lalu hilang. Seperti menghirup jelaga sebatang lisong, ah.. puas sejenak. Berhenti di kata sejenak. Ini yang membuat beda. Mengharap sinar yang sewaktu-waktu datang. Hidup memang rumit, maka itu kita butuh tak sekedar kelima indera, tapi juga…. PERASAAN

NB: Gambar geraknya menyusul di next post

Tidak ada komentar:

Posting Komentar