8.07.2013

pra-sangka



Saya memang biasa mendengar orang-orang ini bicara. Mereka bicara tentang halaman rumah Pak Rohmadi yang berserakan karena saking malasnya dia. atau Bu Rojiah, janda yang keblinger karena akhir-akhir ini selalu pulang larut malam.


Pak Rohmadi anak tunggal. Bapak-ibunya sakit keras, istrinya meninggal tahun lalu. Ia juga harus menghidupi tiga anaknya yang masih sekolah sehingga tak ada waktu baginya mengurusi pekarangan.


Bu Rojiah beberapa hari lalu memang pulang lebih larut dari biasa. Ia terpaksa cari nafkah tambahan untuk menebus anak semata wayangnya yang harus meringkuk di sel polisi. Ia bekerja di sebuah pabrik kapas dan selalu ambil shift malam karena siangnya ia harus membuka warung pecelnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar