12.29.2013

oksigen

Aku lah api. Aku sangar membakar. Aku sulap kayu jadi abu. Rumah ku lahap hingga atap


Aku tak terkalahkan. Tak pernah ada orang berani menyentuhku. Ku ubah air jadi angin. Ku ubah besi jadi angin. Ku ubah semua jadi angin.


Aku lah api. Orang teriak sana sini. Mereka menggeliat kepanasan. Mereka menangis kesakitan. Haha, aku lah si perkasa api.


.....

.....

.....


Hei api, aku lah yang membuatmu. Aku yang menyalakanmu. Aku lembut membalut. Aku segar. Aku yang membuat orang tersenyum setiap pagi.


Aku, aku lah yang kau perlukan. Kamu bergantung padaku. Mereka juga. Mereka menghirupku. Mereka menikmatiku.


Aku datang perlahan lalu beri kalian kehidupan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar